Peyair bersila di teras rumahnya: “Melihatmu berdiri di keangkuhanmu ..!”
Anak: “Yah, katanya sekolah nggak bayar, kok bayar juga ..!”
Penyair: “adalah durjana gergasi yang kuyakini tak selamanya mampu menelan matahari …”
Anak: “Ayah, aku juga harus beli buku sore ini, sebelum toko tutup ..”
Penyair: “karena kepadamu aku bilang tidak kau sudah kunyah aku
Anak: “Lho, kok tidak, Ibu bilang minta ke Ayah …! Tas sekolahku juga sudah sobek …”
Penyair: “aku memang tersungkur dan luka ..” Anak: Emaaaaaaaakk! Ayah nggak mau…!”
Penyair: Tetapi dengar kataku : Jangan telan aku Sebab aku racun buatmu Emak: “Wadduh, masih sore begini sudah kumat! Nih, makan nih puisimu ! Grupyak!!” Penyair: @%$#&%?
Dikutip dari kumpulan puisi Kompas